Tidak Perlu Sampai koopssusgab TNI Yang Berantas Teroris, Eman Brimod Dan BNPT Sudah Tidak Bisa? Tidak Perlu Sampai koopssusgab TNI Yang Berantas Teroris, Eman Brimod Dan BNPT Sudah Tidak Bisa? - WAKTU POLITIK

Tidak Perlu Sampai koopssusgab TNI Yang Berantas Teroris, Eman Brimod Dan BNPT Sudah Tidak Bisa?

Tidak Perlu Sampai koopssusgab TNI Yang Berantas Teroris, Eman Brimod Dan BNPT Sudah Tidak Bisa?

   Negara - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai komando operasi khusus 
   gabungan  (koopssusgab) untuk mengatasi terorisme belu di perlukan
   jadi menurut saya ini sih belum perlu ya sekiranya , karena kita masih 
   memiliki ahli-ahli handal di brimob dan ada juga ahlinya  di BNPT ada
   ahlinya di Kopassus kata Fadli Zon di Komplek Parlemen ,Senanayan 
   Jakarta  kemarin.

   Menurut saya masih sangat banyak instasi kuat lainnya yang bisa ikut mem-
   brantas terorisme  di Indonesia, salah satunya BNPT (Badan Basional 
   Penanggulangan terorisme ) yang terdiri dari anggota polri dan polisi itu.

   Itu di perkuat , di perjelas dan juga kepemimpinan ini cukup bagus ya ,
   cukup akomodatif konduktif ya pak Suhardi Alius , ungkapnya selain itu
   menurut saya sendiri Koopssusgab belum perlu begitu di perlukan karena
   di khawatirin melebihi wewenang negara secara berlebihan.

  Jadi menurut saya sendiri itu aja dulu di pertahankan , tidak perlu membentuk
  badan-badan baru yang berlebihan seperti mau terjadi perang besar saja antar
  negara padah cuma hal sepele dan teroris kecil , sudah heboh negara ini, nanti
  malah menimbulkan kekhawatiran yang berlebihan seperti negara darurat 
  teror padahal sih cuma teror kecil-kecilan.

  Jadi menurut saya pribadi , brimob dan BNPT harus bekerja sama perkuat
  komunitas rutin panau , perluas patroli, cek yang mencurigak, langsung gerak
  jika ada laporan yang masuk jangan banyak catat terima laporan tapi tidak 
  bergerak itusama saja dengan bohong, semua itu yang di butuhkan kerja 
  sama dari semuapihak termasuk warga yang tinggal di seluruh indonesia 
  untuk membantu  itu dulu dapat di lampir dari Pak Fadli zon saat 
  mewawancaranya kemarin.

No comments

Powered by Blogger.